Minggu, 02 Agustus 2015

30 Hari Mengejar Penjahit


Mengawali bulan agustus yang dingin tapi bikin kulit kering (halah), saya pengen ngembaliin blog ini sesuai dengan gambar header-nya yaitu jahit menjahit. Kayaknya sudah lamaaa banget saya absen menjahit ya. Padahal stok kain belum habis, dan malah nambah beberapa potong. Kalo dipikir-pikir, sebulan kemarin saya nggak sibuk-sibuk amat lho, tapi  kok bisa rencana menjahitku barang atu aja nggak terealisasikan.

Nah, karena bulan September jam terbang saya terprediksi makin bertambah padat, bulan ini saya punya sewing project yang harus selesai sebelum bulan depan. Tema projectnya adalah "30 Hari Mengejar Penjahit".

Iiiih.. apaan sih. 
Judunya kok kayak judul film jaman sma yang pemainnya 3 cewek lagi ngejar-ngejar cowok selama 30 hari gitu?

Hehe.. Lha iya, soalnya project ini sama ceritanya dengan film itu. Sama-sama punya deadline 30 hari untuk mencapai goal. Bedanya, kalo di film itu tokohnya lagi ngejar cinta, kalo disini saya yang dikejar-kejar, halah..  Dikejar waktu maksudnya, jangan sentimen dulu dong ah big grin
Urutan project
Project Planningnya seperti ini:
  1. Kain punya Naura --> Akan dijadikan mukena (di post ini)
  2. Kain punya Lutfia --> Jadi mukena juga (idem nomer 1)
  3. Kain pemberian wali murid --> Dijahit kemeja kerja (lihat disini)
  4. Kain pemberian agen LKS --> Jadi kemeja semiformal (lihat di sini)
  5. Kain pemberian mahasiswa PPL --> blank, belum ada rencana
Selama 30 hari ke depan, saya akan berusaha menjahit 5 kain ini. Bisa dibilang waktunya kelamaan untuk 5 potong kain saja. Yaaah.. tolong jangan samakan saya dengan penjahit pro yang bisa ngejahit 5 kain dalam 1 hari dong. Berhubung weekdays saya kerja fulltime, jadi saya cuma berani menyelesaikan project ini dalam waktu 1 bulan.. Eh, Ngeles aja ding, nggak mo ngaku kalo masih level penjahit amatir tongue 

Yuk ah, saya pamit dulu mo siap-siap ngedesign. See ya..

0 komentar:

Posting Komentar

Your comment, please. Whether it is good or bad... ^_^

 
Don't Skip Me Blog Design by Ipietoon